Mau Hp Seri Ter-Baru Gratiss?????Ni Linknya

Click here to get your free mobile phone or apple ipod

Wednesday, August 15, 2007

Tips Menghemat Pulsa Telepon Anda

Sebenarnya ada banyak cara yang dapat Anda lakukan untuk melakukan penghematan, agar dana komunikasi GSM Anda tidak membuat kantong jebol. Cara apa sajakah itu?

Mari kita simak …..
Biarpun Anda menggunakan kartu prabayar atau pasca bayar, tetap saja Anda harus cermat dalam mengatur pengeluaran dan tipe komunikasi Anda. Daripada Anda harus puasa gara-gara duit habis untuk beli pulsa? Memang sih, semua operator menawarkan skema tarif yang kompetitif dan murah, tapi apakah tarif tersebut memang cocok untuk Anda? Untuk itu, kenali dulu tipe dan karakter komunikasi Anda, siapa tahu ada operator seluler yang memang pas dan benar-benar cocok dengan segala yang Anda perlukan. Jadi, daripada menyesal, ada baiknya Anda membaca tips berikut ini :

Kenali Komunitas Anda

Kebanyakan operator menawarkan tarif murah yang berlaku hanya untuk hubungan sesama operator saja. Jadi misalnya Anda memiliki teman, kerabat atau relasi yang banyak menggunakan Simpati, tapi Anda sendiri menggunaka Mentari. Maka lebih baik Anda mengganti nomor atau membeli ponsel baru yang khusus digunakan untuk menghubungi sesama Simpati. Dan demikian juga sebaliknya. Dengan demikian, pengeluaran pulsa Anda dapat ditekan.

Suka Menelpon atau Cuma SMS?

Jika Anda elbih suka menelpon, sebaiknya Anda mencari tarif telpon yang paling murah, baik itu untuk komunikasi sesama operator atau beda operator. Jika perlu, tambah satu ponsel lagi yang khusus digunakan untuk komunikasi, toh sekarang harga ponsel baru sudah enggak mahal-mahal banget kan? Lain lagi jika Anda lebih gemar berkomunikasi menggunakan SMS. Tiap operator pasti memiliki produk lapis kedua yang khusus digunakan untuk komunikasi SMS. Anda tinggal mengenal komunitas Anda,kemudian pilih tarif SMS yang paling pas untuk Anda.

Pilih Opeartor Yang Memiliki Isi Ulang Ekonomis

Ngobrol atau SMS itu memang mengasyikkan, tapi yang bikin kita pusing tujuh keliling itu adalah tarif isi ulang. Nah, sekarang Anda harus mencari tarif isi ulang yang paling pas dikantong. Kalau perlu cari operator yang menyediakan nominal isi ulang paling kecil dan paling murah. Tapi semua kembali pada pertimbangan komunitas dan tipe komunikasi Anda. Ada banyak pilihan, tiap operator menawarkan tarif isi ulang yang bervariasi, seperti contoh di Pulau Jawa, Mentari dan XL yang menawarkan pulsa 10.000 dengan harga 10.000 rupiah, kemudian Simpati melepas pulsa 10.000 mereka dengan rentang harga 11.500 s/d 12.500 rupiah. Dengan menggunakan pertimbangan diatas, tetao pilih operator yang paling sesuai dengan keperluan Anda.

Perhatikan Waktu Menelpon

Jika Anda dasarnya orang yang suka ngobrol ngalor-ngidul, maka ada baiknya Anda memilih operator yang memberikan layanan bicara murah. Biasanya, layanan ini hanya berlaku untuk sesama operator, dan biasanya tarif ditentukan oleh jam tertentu. Contohnya, Simpati yang menawarkan tarif hemat di malam hari, Mentari dengan hebat ber-5, dan XL dengan tarif hemat untuk 10 nomor yang terdaftar. Atau Anda juga dapat memilih layanan tarif flat, seperti yang ditawarkan oleh AS, XL Bebas dan IM3. Semua terpulang dari keperluan Anda. Jika Anda lebih suka ngobrol malam, silahkan pilih tarif operator yang paling murah, karena semua operator kebanyakan sudah memberikan layanan ngobrol murah malam hari. Untuk bicara di siang hari, Anda dapat menggunakan Mentari, XL Bebas, atau operator lain yang memiliki tarif beda operator yang paling murah.

Jika Anda hanya Menerima Telpon

Sebaiknya Anda memilih produk seluler yang memiliki masa tenggang paling lama, dan dilengkapi dengan jangkauan paling luas. Jika Anda tinggal di kota besar, cukup memilih satu dari dua faktor diatas. Apabila Anda tinggal di kota kecil, jangkauan luas adalah faktor mutlak yang harus Anda jadikan acuan.
Sumber : Tabloid BEST Phone

3 comments:

Anonymous said...

Wah kalo ini sih niatnya hemat di pulsa tapi boros di HP, harus punya HP yang dipasang operator GSM dan CDMA, hehehehehe....

Btw, kalo mbak neni pake operator yang mana yah, saya kok lupa.
*kemaren belum punya, sekarang sudah lupa, huehehehehehe....*

Anonymous said...

cah anak tk weee ngerti :D

Anonymous said...

pake flexy dunk biar gak terjebak